Gunung Rinjani terletak di sebelah Utara Lombok, merupakan puncak tertinggi di Nusat Tenggara Barat dan tertinggi ketiga di Indonesia dengan ketinggian sekitar 3726 m dari permukaan laut. Gunung ini diyakini sebagian masyarakat Lombok sebagai tempat bersemayam ratu jin bernama Dewi Anjani, putri raja Datu Tuan dari permaisurinya Dewi Mas, yang memerintah sebuah kerajaan kecil di Lombok.
Terlepas dari legenda itu, Gunung Rinjani merupakan salah satu tujuan wisata di Pulau Lombok yang cukup diminati. Gunung ini menyimpan sejuta pesona dan memiliki potensi geowisata yang menarik dan nyaris sempurna, istana yang layak untuk sang Dewi Anjani. Diantara daya tarik Gunung Rinjani adalah panorama kaldera, danau, puncak, kawah, air terjun, mata air panas, goa, lubang letusan dan aliran lava baru. Selain itu, beberapa titik di sekitar Gunung Rinjani seperti Senaru, Sembalun, dan Tetebatu kerap disinggahi para wisatawan karena keindahan alam pegunungannya.
Obyek Wisata Lombok Gunung Rinjani yang Eksotis Menantang
Lombok | Kecantikan Gunung Rinjani sempat menjadi penghias pecahan uang Rp 10.000 yg diterbitkan BI pada Tahun 1998. Hal yang paling eksotis yang dapat dijumpai di Gunung Rinjani adalah Segare Anak (Segare artinya laut dan Anak artinya anak) yang terbentuk secara alami akibat letusan Gunung Rinjani. Masyarakat setempat menyebutnya Segara Laut karena warna air di danau ini berwarna biru seperti laut. Danau ini terletak di ketinggian 2.800 m, dan terdapat berbagai jenis ikan disini seperti ikan mas, mujair dan harper.Danau Segare Anak oleh masyarakat sekitar juga dipercaya mempunyai keajaiban yang dapat menyembuhkan penyakit. Danau ini dulunya juga sering digunakan sebagai tempat pemujaan untuk mendapatkan benda-benda sakti.
Di dekat danau Segare Anak juga terdapat gunung kecil yang disebut Gunung Baru Jari (New Mountain). Jarang ada orang yang bisa ke puncak Gunung Baru, mungkin hal ini dikarenakan Gunung Baru masih aktif dan mengeluarkan gas.
Pesona Flora dan Fauna Gunung Rinjani
Selain memiliki pemandangan yang eksotis, Gunung Rinjani juga kaya dengan berbagai jenis flora dan fauna. Di sebelah selatan dan barat pada ketinggian 1.000 - 2.000 meter banyak ditumbuhi Dysoxylum sp, pterospermum, dan Ficus superba. Pada ketinggian 2.000-3.000 meter banyak tumbuh cemara gunung (Casuarina junghuhniana). Namun pada ketinggian diatas 3.000 meter miskin akan tumbuhan, hanya ditumbuhi rumput dan bunga edelweiss (Anaphalis javanica) dan di sebelah timur gunung banyak ditumbuhi pohon akasia.Selain itu tercatat 109 jenis burung hidup di Gunung Rinjani. Beberapa diantaranya adalah jenis burung yang ada di Australia, monyet perak yang berasal dari Bali, rusa dan landak. Sementara di Pelawangan Sembalun, Lombok Timur terdapat monyet ekor panjang yang suka mengganggu kemah para pendaki. Mereka sangat pandai membuka tenda untuk mengambil makanan dan dikenal sangat garang dan berani.
Berbagai pesona itulah menjadi magnet yang mampu menarik minat wisatawan mancanegara maupun nusantara untuk mendaki dan menaklukkan gunung yang memiliki ketinggian hampir empat kilometer itu. Para wisatawan yang mendaki gunung itu adalah wisatawan minat khusus yang menyukai tantangan. Silahkan lihat disini untuk informasi seputar trekking di Rinjani.
Di balik sejuta pesona yang dimiliki gunung api itu, sebenarnya Gunung Rinjani merupakan salah satu dari enam gunung di Indonesia yang cukup bahaya untuk didaki. Karena itu tidak berlebihan kalau Rinjani dijuluki obyek wisata "maut". Hingga kini gunung yang disebut-sebut banyak menyimpan misteri itu telah menelan cukup banyak korban jiwa.
Cuaca buruk disertai datang secara tiba-tiba terkadang menyebabkan pendaki tersesat dan akhirnya ditemukan tak bernyawa. Namun, jika Anda termasuk orang yang menyukai pendakian dan tantangan, apa salahnya jika mencoba berwisata sekaligus menguji nyali di Gunung Rinjani.
0 comments:
Post a Comment